Husband and Wife Fun Trekking (Cont)

Setelah berjuang selama 20 menit untuk ketinggian tebing sekitar 30 meter, akhirnya kami tiba di sebuah gubuk. di situlah kami beristirahat sejenak, menghilangkan kunang-kunang yg kadang singgah di depan mataku. uli terluka pada telapak tangannya, aku mencoba menghilangkan lelah dengan sebotol aqua. ada kepuasan tersendiri saat kami akhirnya bisa melewati saluran air yg ada di tengah-tengah pendakian kami.
Turn#11 adalah medang yg paling berat untuk kami, namun medan inilah yg paling berkesan selama trekking kami ini. Masih ada 5 turn lagi dan kami akan tiba di rumah, melepaskan sepatu, berleha-leha dengan makanan lezat buatan mamaku. Tak terasa, ternyata hingga saat itu kami sudah berjalan selama 2,5 jam!!dan jarak yg kami tempuh kurang lebih 3,7km.

Husband and Wife Fun Trekking

August 2nd, 2008 bukanlah hari yang cerah dengan matahari orange di ufuk timur pondok cabe bersinar seperti biasanya. Hari itu, matahari seolah redup, malu menampakkan diri dari peraduan.

Sebelum subuh, seperti biasa Mima sudah terbangun dan mulai ngoceh dengan baby language-nya. Sejak hari rabu, tanggal 30 Juli 2008 aku dan Uli memang sudah berencana untuk menginap di rumah orang tuaku, di pondok cabe. menginap kali ini bukan tanpa rencana matang, tapi benar-benar direncanakan untuk suatu hal yang belum pernah aku dan uli lakukan sebelumnya : trekking, tracking, hiking, what ever the name is (udah liat di wikipedia juga soalnya).
Pagi ini aku dan istri berencana untuk melakukan kegiatan fun trekking yang akan diikuti oleh kami berdua, yup!!hanya berdua saja. Setelah urusan dengan Mima beres, jam 05.30 aku berangkat lebih dahulu diantar bapak ke Kampung Kebon, starting point kami. Selanjutnya Uli menyusul dan tiba di Kampung Kebon jam 06.22 am.